Selama iblis masih ada, sifat malas bisa terjadi kepada siapa saja.
Termasuk guru, mungkin bisa jadi yang menggoda guru yaitu guru dari
kalangan iblis juga. Setiap guru pasti memiliki kesibukan masing-masing,
juga memiliki keinginan yang kadang sulit dikendalikan dan sifat malas
yang terkadang lebih besar dibandingkan sifat ingin menyelesaikan
sesuatu ketika tiba waktunya.
Tetapi berbeda ketika guru mempunyai semangat tinggi, ia akan
menjalankan fungsinya dengan antusias. Antusias ini memungkinkan
seseorang melakukan kerja yang produktif, kreatif dan agresif dalam arti
positif. ia akan memberikan motivasi kepada muridnya untuk menciptakan
karya-karya terbaik didunia bermakna hingga akhirat kelak.
Berikut ini sebagian doa yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam ajarkan sebagai pemacu semangat dan pengusir kemalasan.
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa salam berdoa:
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa salam berdoa:
«اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الهَمِّ وَالحَزَنِ،
وَالعَجْزِ وَالكَسَلِ، وَالجُبْنِ وَالبُخْلِ، وَضَلَعِ الدَّيْنِ،
وَغَلَبَةِ الرِّجَالِ»
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kegalauan dan kesedihan,
kelemahan dan kemalasan, kepengecutan dan kekikiran, tindihan hutang dan
penindasan orang.” (HR. Bukhari no. 6369)
0 komentar:
Posting Komentar