Hilman Al Madani, M.Psi
Prof. Dr. Samsunuwijati Mar’at
Remaja awal di tengah kondisi perubahan hormonal yang juga memicu
aktifnya hormon seksual mengalami periode yang rentan dalam menghadapi
era teknologi informasi yang berkembang pesat ini. Rasa ingin tahu yang
semakin menguat membuat mereka sangat mungkin bersinggungan dengan
konten pornografi. Di tengah situasi remaja yang sedang bergejolak
tersebut para produsen pornografi membanjiri berbagai media yang akrab
dengan dunia remaja khususnya internet dan mengklaim bahwa produk yang
mereka tawarkan adalah pendidikan seks. Padahal pendidikan seks tidak
dapat disamakan dengan pornografi, meskipun objek pembicaraannya
kemungkinan sama yaitu seputar organ reproduksi.
0 komentar:
Posting Komentar